Jusuf Kalla: Saya Tekankan jika Habib Rizieq Pulang nanti, Polisi Jangan Langsung tahan Habib Rizieq, Karena bisa....

TRANS BERITA - Wapres Muhammad Jusuf kalla menyarankan pimpinan Front Pembela Islam Habib Rizieq Shihab tetap bertahan di Arab Saudi.

"Saran saya, supaya Habib Rizieq jangan pulang. Karena kalau beliau pulang, pasti akan ditangkap, ini akan membuat kerusuhan massal yang besar," kata Wapres Muhammad Jusuf kalla, Sabtu (27/5/2017).

 

Jusuf kalla menambahkan selama berada di Arab Saudi, Rizieq tetap berkomunikasi dengannya.

"Saya berkomunikasi terus. Saya Contak Beliau terus. Apa yang Saya lakukan ini kami sampaikan ke Habib Rizieq juga bilang bagus jalan terus. Harus begitu melalui jalur konstitusional," ujar Wapres.

"Saya yang minta memang harus di luar (Rizieq). Sampai ini kami clearkan, kami di sini berjuang secara konstitusional,"

Jusuf Kalla mengatakan Rizieq merupakan korban kriminalisasi oleh kepolisian.

Aksi yang massa yang dikoordinir Sambo hari ini di Komnas HAM merupakan bagian dari perjuangan untuk
membela Rizieq dan para ulama yang dijerat kasus hukum.

"Habib Rizieq prinsipnya gini, pertama harus damai, kedua harus konstitusional. Tidak boleh ada di luar - di luar hukum prosesnya. Yang paling penting lagi, tidak boleh bertumpah darah. Dengan gara -gara ini, terjadi kekacauan yang tidak dinginkan, itu habib tidak mau," ujar Jusuf Kalla.

   Baca Juga: FPI Minta Ahok Dipindahkan Lagi ke Rutan Cipinang, Alasannya Mengejutkan..

Jusuf Kalla mengatakan jika polisi sampai menangkap Rizieq dan mengait-ngaitkannya dengan kasus chat sex dan foto porno yang dimuat di situs baladacintarizieq.com, itu efeknya berbahaya.

"Kalau dia (Rizieq) ini sudah bahaya banget. Kalau habib datang saat ini pasti langsung ditangkap. Dan ini bikin gelombang besar. Jadi, itu yang tidak kami mau. Biar kami melalui jalur konstitusional dulu. Jangan sampai rakyat ini marah berbahaya," Jusuf Kalla.

Dalam kasus sex chat dan foto porno yang disebarkan oleh seseorang lewat situs baladacintarizieq.com, polisi telah menetapkan Firza Husein menjadi tersangka.

Tapi, sampai sekarang polisi belum menyebutkan siapa pembuat situs yang menyebarkan konten pornografi tersebut.

Untuk mendalami kasus tersebut, polisi tengah menunggu Rizieq pulang ke Jakarta untuk dimintai keterangan sebagai saksi. (https://panglima-tni.blogspot.com)